Teknologi tepat guna

RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWATENAYAN RAYA - PEKANBARUDOSEN PEMBIMBIN : Hendra taufik st. msCWRITTEN BY :ISLAMAHADI AHMADM. HARI BHAKTIPLAN PRESENTATIONSejak tahun 2010 Pekanbaru telah menjadi kota ketiga berpenduduk terbanyak di pulau Sumatera, setelah Medan dan Palembang. Pemko pekanbaru membuat suatu sistem untuk pengadaan hunian yang layak dan dapat terjangkau masyarakat, khususnya golongan ekonomi lemah yaitu Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa)

PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPTUJUANLATAR BELAKANGMembantu mengatasi permasalahan akan tempat tinggal.Meningkatkan infrastruktur kota pekanbaru.Menghemat lahan pemukiman sehingga dapat menjadi lahan terbuka hijau.

PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPTUJUANLATAR BELAKANGRusunawa yang kami tinjau ini terletak di Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru. Dengan lahan sekitar 1,5 hektar dari total lahan milik Pemko yang berada di bekas lokalisasi seluas 8,5 hektarPENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPPEMBANGUNAN RUSUNAWALETAK RUSUNAWABIAYA PEMBANGUNAN RUSUNAWASTUDI KELAYAKAN

Rusunawa yang terdiri dari tiga unit bangunan dengan 288 rumah tipe 24. Rumah susun ini memang sangat kecil. Dengan dilengkapi satu ruang tamu, satu kamar tidur, kamar mandi, dapur dan ruang terbuka, dirasakan rumah tipe 24 ini hanya cocok untuk pasangan suami istri yang maksimal memiliki dua anak. Meski demikian, fisik dan fasilitas bangunannya sudah sangat memadai dan sehatPENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPPEMBANGUNAN RUSUNAWALETAK RUSUNAWABIAYA PEMBANGUNAN RUSUNAWASTUDI KELAYAKANPembangunan rusunawa ini dananya memang bersumber dari APBN sebesar 40 milliar. Kontraktor yang mengerjakannya pun ditentukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum.PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPPEMBANGUNAN RUSUNAWALETAK RUSUNAWABIAYA PEMBANGUNAN RUSUNAWASTUDI KELAYAKAN

Net Present Value (NPV)Benefit Cost Ratio (BCR)Break Event Point (BEP)Internal Rate of Return (IRR)PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPPEMBANGUNAN RUSUNAWALETAK RUSUNAWABIAYA PEMBANGUNAN RUSUNAWASTUDI KELAYAKANBiaya investasi awal pembangunan rusunawa ini adalah sebesar Rp. 40.000.000.000,-

PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANBiaya ListrikLantai 1 200.000 x3 = 600.000Lantai 2 50.000 x3 = 150.000Lantai 3 50.000 x3 = 150.000Lantai 4 50.000 x3 = 150.000Lantai 5 50.000 x3 = 150.000Total Biaya Listrik = Rp 1,200,000,- / Bln

PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANBiaya Pemeliharaan Biaya pemeliharaan 10 tahunPemeliharaan Dinding Rp.150.000.000,-Pemeliharaan Elektrikal Rp.15.000.000,-Pemeliharaan Langit-langitRp.65.000.000,-Total biaya pemeliharaan Rp. 230.000.000,-PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANPendapatan dari sewaHarga sewa rumah susun per bulan sebesar Rp. 300.000,-Total pendapatan pertahun=Rp. 300.000,- x 12 x 288=Rp. 1.036.800.000,-PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANNOURAIANNILAI1Investasi40 M2Suku Bunga13%3Masa Konsesi30 tahunPENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANData-data perhitunganPENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANNet Present ValueBiaya Investasi AwalBiaya Investasi Awal hanya terjadi satu kali dan sudah merupakan Present Value, yaitu sebesar: Rp. 40.000.000.000

Net Present ValueBiaya OperasionalBiaya Listrikselama masa konsesi 30 tahun, dengan tingkat bunga 13% :PV= Biaya listrik per-tahun x (P/A, 13%, n)= (Rp. 1.200.000,- x 12 bulan) x (P/A, 13%, 30)= Rp. 14.400.000,- x ( 7,496 )= Rp. 107.942.400,-Maka biaya operasional selama masa konsesi adalah Rp. 107.942.400,-

PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANNet Present ValueBiaya PemeliharaanAnalisa biaya pemeliharaan setiap 10 tahun

PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANThn ke-Ket.Biaya (Rp)Nilai uangPV (Rp)10Tanpa naik230.000.000P/F,13%,1067.758.00020Naik 13%259.900.000P/F,13%,20

22.559.32030Naik 13%293.687.000P/F,13%,30

7.518.387,2Total Biaya pemeliharaan adalah97.835.707,2Net Present ValuePendapatan dari sewa rumaSelama masa konsesi 30 tahun, dengan tingkat bunga13% :PV= pendapatan pertahun (P/A, i, n)= Rp. 1.036.800.000 (P/A, 13%, 30)= Rp. 1.036.800.000 (7,496)= Rp. 7.771.852.800,-PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANBenefit Cost RatioBCR = Benefit / Cost= Rp. 7.771.852.800 / (Rp.40.000.000.000 + Rp.107.942.400 + Rp. 97.835.707,2)= 0,1933 0,2Proyek tidak ekonomis, ditinjau dari manfaat yang diperoleh dengan biaya yang dikeluarkan (0,2 < 1)

PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANBreak Event PointK (BEP) = Investasi / (Benefit Cost)= Rp. 40.000.000.000 / (Rp.7.771.852.800 (Rp. Rp.107.942.400 + Rp.97.835.707,2))= 5,2868 5,3 tahunK = 5,3 tahun < n = 30 tahunPENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANInternal Rate of ReturnDicoba dengan faktor diskonto i= 15%NPV = (Arus kas x Faktor Diskonto) - Investasi Awal=((Rp.7.771.852.800 (Rp.107.942.400 + Rp.97.835.707,2)) x 6,566) Rp.40.000.000.000 =Rp. 9.613.186.432,92

PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANInternal Rate of ReturnDicoba dengan faktor diskonto i= 20%NPV = (Arus kas x (P/A,i,n)) - Investasi Awal=((Rp.7.771.852.800 (Rp.107.942.400 + Rp.97.835.707,2)) x 4,979) Rp.40.000.000.000 =Rp. -2.378.304.104,55

PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANInternal Rate of ReturnMaka di interpolasi

IRR = 15% + (9.613.186.432,92 / 11. 991.490.537,47) x 5%= 19,0085 19%PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPBIAYA OPERASIONALINVESTASI AWALBIAYA PEMELIHARAANPENDAPATAN RUSUNAWAPERHITUNGANSelisih bungaSelisih PVSelisih PV dan I15%49.613.186.432,9249.613.186.432,9220%37.621.695.895,4540.000.000.0005%11.991.490.537,479.613.186.432,92NPVBiaya Investasi AwalRp. 40.000.000.000Biaya OperasionalRp. 107.942.400,-Biaya PemeliharaanRp. 97.835.707,2

PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPKESIMPULANBCRProyek tidak ekonomis, ditinjau dari manfaat yang diperoleh dengan biaya yang dikeluarkan (0,2 < 1)BEPK = 5,3 tahun < n = 30 tahunIRRi= 19%PENDAHULUANTINJAUAN PUSTAKAPEMBAHASANPENUTUPKESIMPULAN