presentasi pci klp i

18
LAPORAN HASIL SURVEY KONDISI PERKERASAN JALAN DENGAN METODE PCI DIAN RETNO, JERMIAS DAVID, KISNANTO S, R. ASEP PERMANA, RAMA S. USMAN RUAS JALAN HASANUDIN KOTA SURAKARTA KELOMPOK I :

Upload: dianretno16

Post on 16-Apr-2017

126 views

Category:

Engineering


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: Presentasi pci klp i

LAPORAN HASIL SURVEY KONDISI PERKERASAN JALAN

DENGAN METODE PCI

DIAN RETNO, JERMIAS DAVID, KISNANTO S,R. ASEP PERMANA, RAMA S. USMAN

RUAS JALAN HASANUDIN KOTA SURAKARTA

KELOMPOK I :

Page 2: Presentasi pci klp i

LATAR BELAKANG

Penilaian kondisi permukaan jalan merupakan salah satu tahapan untuk menentukan jenis program penanganan yang perlu dilakukan, salah satu metode yang digunakan dalam melakukan penilaian kondisi jalan adalah metode PCI (Pavement Condition Index)Ruas Jalan Hasanudin merupakan salah satu Jalan di Kota Surakarta yang mempunyai panjang 1.6 km, dengan lebar jalan 8 m yang terdiri dari 1 jalur dan 2 arah, namun jalan yang disurvei kerusakannya dibatasi sepanjang 1 KM

Page 3: Presentasi pci klp i

TujuanMelakukan analisis jenis-jenis kerusakan dan penilaian kondisi perkerasan yang diakibatkan oleh arus lalu lintas pada ruas jalan Hasanudin kota Surakarta dengan menggunakan metode Pavement Condition Index (PCI).

Bagaimana jenis kerusakan yang terjadi pada lapisan perkerasan di ruas Jalan Hasanudin Kota Surakarta ?Bagaimana kondisi lapisan perkerasan saat ini setelah disurvey dan dianalisa dengan metode PCI ?

Permasalahan Lapangan

Page 4: Presentasi pci klp i

PETA LOKASI SURVEY

JL. Hasanudin Surakarta Sta

0+000 ( Hotel Agas )

JL. Hasanudin Surakarta Sta

1+000 ( Punk

Barbershop )

Page 5: Presentasi pci klp i

GAMBAR STA. 0 + 000 s/d 0 + 1000

Page 6: Presentasi pci klp i

METODE SURVEY

STUDY LITERATURDATA PRIMER

LAPORAN HASIL SURVEYTeknik survey yang dilakukan adalah pengamatan langsung di lapangan kondisi kerusakan, Jenis dan volume kerusakan, di dokumentasi,dicatat, dihitung tiap 100 m, dari sta. 0 + 000 s/d 1 + 000

Page 7: Presentasi pci klp i

Retak, jenis kerusakan ini paling dominan terjadi merata di hampir seluruh permukaan perkerasan jalan dengan berbagai tipe diantaranya : retak tepi (edge cracks), retak sambungan (joint reflection), retak memanjang & melintang (longitudinal & transverse cracks)

Penilaian Kondisi dan Analisis Jenis Kerusakan

Page 8: Presentasi pci klp i

Kerusakan tekstur permukaan, yakni tambalan (patching) pada area perkerasan yang telah diganti menjadi baru untuk memperbaiki perkerasan yang ada,

Kerusakan lubang (pothole), meskipun masih kecil namun apabila tidak segera ditangani akan berpotensi terjadinya tipe kerusakan yang lain.

Page 9: Presentasi pci klp i

Kerusakan Aus permukaan (Polished Aggregate), Aspal telah aus dari permukaan perkerasan akibat lalu lintas, dan agregat permukaan telah kehilangan macrotexture, telah halus dan bulat.

Kerusakan Penurunan Bahu (Lane/Shoulder drop off), Berupa Penurunan Bahu Jalan yang jika dibiarkan akan merusak lapisan struktur perkerasan.

Lendutan Pada Badan Jalan (Depression), Berupa Penurunan Badan Jalan akibat beban kendaraan.

Page 10: Presentasi pci klp i

POT. STA 0 + 700 sd 0 + 800

Page 11: Presentasi pci klp i

POT. STA 0 + 700 sd 0 + 800

Potholes

Edge Cracking

Page 12: Presentasi pci klp i

POT. STA 0 + 700 sd 0 + 800

Patching

Polished Aggegate

Page 13: Presentasi pci klp i

JENIS KERUSAKAN

1. Depression4. Lane/Shoulder drop off 7. Polished Aggregate

2. Edge Cracking

5. Long and Trans Cracking 8. Potholes

3. Join Reflection Cracking 6. Patching & Util Cut Patching

JENIS KERUSAKAN 1 2 3 4 5 6 7 8m2 m2 m2 m2 m2 m2 m2 m2

KTKL

M 1,00 H 5,00 26,00 320,00

Catatan JK : Jenis Kerusakan L : Low KTK : Kuantitas Kerusakan M : Medium H : High

PERHITUNGAN NILAI KONDISI PERKERASAN( PCI : Pavement Condition Index )

Jenis Kelas Total Kuantitas Densitas* Deduct Kerusakan Kerusakan Kerusakan (%) Value

2 H 5,00 0,63 8,00  6 H 26,00 3,25 30,00  7 320,00 40,00 10,00 8 M 1,00 0,13 7,00  

Total Deduct Value (TDV) 55,00 Keterangan :* Mencari Densitas = (Total Kuantitas Kerusakan / Luas Segmen) x 100%)

3.25

Contoh Perhitungan pada sta 0 + 700 sd 0 + 800

Page 14: Presentasi pci klp i

Hitungan PCI untuk Jalan dengan Permukaan DiperkerasNo. Deduct Value (DV) TDV q CDV1 30 10 8 7           55 4 302 30 10 8 2           50 3 313 30 10 2 2           44 2 324 30 2 2 2           36 1 36                                                                           

                         m = 7,429 > 4         EXCELLENT 85-100

PCI = 100 - CDV           VERY GOOD 70-85  = 100 - 36         GOOD 55-70  = 64               FAIR 40-55

Tingkatan = GOOD             POOR 25-40                    VERY POOR 10-25                    FAILED 0-10

Page 15: Presentasi pci klp i

RESUME PERHITUNGAN HASIL SURVEY

SURVEY PEMELIHARAAN RUTIN JALAN

CATATAN KONDISI DAN HASIL PENGUKURAN

No. Sta/KM Luas Segmen CDV max PCI Tingkatan EXCELLENT 85-100

1 000+100 800 m2 32,0 68,0 GOOD VERY GOOD 70-85

2 100+200 800 m2 22,0 78,0 VERY GOOD GOOD 55-70

3 200+300 800 m2 20,0 80,0 VERY GOOD FAIR 40-55

4 300+400 800 m2 16,0 84,0 VERY GOOD POOR 25-40

5 400+500 800 m2 25,0 75,0 VERY GOOD VERY POOR 10-25

6 500+600 800 m2 34,0 66,0 GOOD FAILED 0-10

7 600+700 800 m2 28,0 72,0 VERY GOOD

8 700+800 800 m2 36,0 64,0 GOOD

9 800+900 800 m2 19,0 81,0 VERY GOOD

10 900+1000 800 m2 20,0 80,0 VERY GOOD

Nilai Rata-rata 25,20 74,80 VERY GOOD

Page 16: Presentasi pci klp i

Matriks PCI

Page 17: Presentasi pci klp i

KESIMPULAN DAN SARAN

 KESIMPULANBerdasarkan analisa dan pembahasan, maka dapat

ditarik kesimpulan sebagai berikut: Jenis-jenis kerusakan yang ditemui pada ruas Jalan

Hasanudin Surakarta, Kota Surakarta adalah depression, edge crackings,lane/shoulder drop off, joint reflection crackings, longitudinal and transverse crack, patching, pothole dan polished aggregate.

Nilai kondisi perkerasan ruas Jalan Hasanudin Surakarta adalah 74,80 masuk dalam kategori Sangat Baik (Very Good) dan mengacu pada matriks PCI, ruas jalan tersebut masih ada waktu 6 sampai 10 tahun untuk dilakukan perbaikan.

 

Page 18: Presentasi pci klp i

SARAN   Agar kerusakan yang telah terjadi pada ruas jalan

tidak menjadi lebih parah, maka perlu segera dilakukan tindakan pemeliharaan pada unit-unit yang rusak, sehingga tidak menimbulkan kerusakan yang lebih parah.

Kerusakan yang paling dominan yaitu long and transverse cracks dimana salah satu penyebabnya adalah karena pengerjaan yang buruk, penyusutan permukaan AC karena suhu rendah atau pengerasan aspal, retak di bawah lapis permukaan. Untuk itu peran serta pengawasan dalam pembangunan dan pemeliharaan perlu mendapatkan perhatian yang serius.