presentasi keramik kelompok 1

Upload: dika-virga-saputra

Post on 15-Oct-2015

154 views

Category:

Documents


23 download

DESCRIPTION

Presentasi Keramik Kelompok 1

TRANSCRIPT

  • KELOMPOK:1KERAMIK

  • KELOMPOK:1Kadek Sutomo Putra [21]Ni Made Dwi Desiyanti [22]Putu Desitha Pratiti Kameswari Wisnawa [23]Luh De Dwi Jayanthi [24]I Komang Yogadharana Resyana [25]Made Indra Dwitama [26]Dita Rizkiyanti [27]Diah Suci Purwanti [28]Ika Juliana [29]I Gede Andy Andika Parahita [30]

  • PENDAHULUANKeramik pada awalnya berasal dari bahasa Yunani keramikos yang artinya suatu bentuk dari tanah liat yang telah mengalami proses pembakaran.

    Definisi pengertian keramik terbaru mencakup semua bahan bukan logam dan anorganik yang berbentuk padat (Yusuf, 1998:2).

    Umumnya senyawa keramik lebih stabil dalam lingkungan termal dan kimia dibandingkan elemennya

    Keramik pada umumnya mempunyai struktur kristalin dan sedikit electron bebasnya

    Secara umum keramik mempunyai senyawa-senyawa kimia antara lain: SiO2, Al2O3, CaO, Na2O, TiC, UO2, PbS, MgSiO3, dan lain-lain.

  • SIFAT KERAMIK1.Sifat Mekanikkuat, keras dan juga tahan korosi2.Sifat Termalkapasitas panas, koefisien ekspansi termal, dan konduktivitas termal3.Sifat ListrikKeramik dikenal sangat baik sebagai isolator4.Sifat Optikkemampuan untuk mentransmisikan cahaya, dan biasanya dideskripsikan sebagai transparan, translusen, atau opaque5.Sifat KimiaKarbon aktif, silika gel, zeolit, dsb, mempunyai luas permukaan besar dan dipakai sebagai bahan pengabsorb. 6.KehandalanKeramik memiliki karakteristik yang memungkinkannya digunakan untuk berbagai aplikasi

  • JENIS-JENIS KERAMIKAdapun beberapa jenis dari keramik yaitu (Yusuf, 1998:2) :Keramik KonvensionalKeramik BerstrukturKeramik Putih.Keramik RefraktoriKeramik Listrik

  • Keramik ModernKeramik OksidaKeramik elektrooptikKeramik magneticKeramik karbida untuk bahan abrasif (abrasive = bahan penghalus permukaan).Keramik boridaKeramik feroelektrik (barium titanat)Keramik gelas.

  • JENIS BAHAN KERAMIKKaolinFeldsparClayKuarsa

  • KAOLINKaolin yang berasal dari preshidrotermal yaitu pengikisan yang terjadi akibat pengaruh air panas yang terdapat pada retakan dan patahan serta daerah permeable lainnya dalam batu-batuan. Kaolin yang berasal dari proses pelapukan (sedimentasi) yaitu pelapukan batuan beku dan batuan metamorpik yang reaksinya adalah sebagai berikut :

  • GAMBAR KAOLIN

  • FELDSPARFeldspar merupakan silikat alamiah pada umumnya digunakan dalam pembuatan keramik sebagai bahan fluks (Fluxing Material) yaitu sebagai sumber alumina dalam gas dan sumber alkali dalam gelas serta sumber alkali dalam glasir dan enamel.Bahan ini dapat berupa pelebur (fondaut) dengan kandungan alumino-sifat-alkali yang beraneka ragam terdiri dari:

  • CLAYClay merupakan sejenis mineral halus berbentuk kepingan, gentian atau hablur yang terbentuk dari batuan sediment (sediment rock) dengan ukuran butir < 1/256 mm. pada umumnya ada 2 jenis clay yaitu: Ball clay digunakan pada keramik karena memiliki plastisitas tinggi dengan tegangan patah tinggi serta pernah digunakan sendiri.Fire clay terdiri dari tiga jenis yaitu: flin fire clay yang memiliki struktur kuat, plastic fire clay yang memiliki workability yang baik, serta high alumina clay yang sering dipergunakan sebagai refraktori dan bahan tahan api.

  • GAMBAR CLAY/LEMPUNG

  • KUARSAKuarsa adalah salah satu mineral yang berupa kristal sempurna, terdiri dari Kristal-kristal silica (SiO2). Kuarsa merupakan hasil dari proses pelapukan yang mengandung mineral utama seperti: Al2O3, Fe2O3, Cr2O3, Na2O3, TiO2, K2O. Kuarsa berwarna putih bening,memiliki sifat-sifat fisis dan mekanis tertentu.

    Gambar kuarsa :

  • PROSES PEMBUATAN KERAMIK1.Teknik coil (lilit pilin)Merupakan teknik pembuatan keramik dengan cara membuat pilinan kecil seperti cacing2.Teknik tatap batu / pijat jariCara pembuatan keramik dengan membuat bulatan tanah liat yang dipijit dari tengah.3.Teknik slab (lempengan)Cara pembentukan dengan tangan langsung seperti coil, lempengan atau pijat jari merupakan teknik pembentukan keramik tradisional yang bebas untuk membuat bentuk-bentuk yang diinginkan.

  • 4.Teknik putarTeknik pembentukan dengan alat putar dapat menghasilkan banyak bentuk yang simetris (bulat, silindris) dan bervariasi.

    5.Teknik cetakTeknik pembentukan dengan cetak dapat memproduksi barang dengan jumlah yang banyak dalam waktu relatif singkat dengan bentuk dan ukuran yang sama pula.

  • PEMBENTUKAN KERAMIKProses pembentukan keramik dapat dilakukan dengan berbagai cara antara lain:a. Die pressing:Metode ini umumnya digunakan dalam pembuatan ubin, keramik elektronik, atau produksi dengan cukup sederhana karena metode ini cukup murah.

    b. Rubber mold pressingMetode ini dilakukan untuk menghasilkan bubuk padat yang tidak seragam dan disebut rubber mold pressing, karena dalam pembuatannya menggunakan sarung yang terbuat dari karet. Bubuk dimasukkan kedalam sarung karet, kemudian dibentuk kedalam cetakan hidrostatis.

  • c. Extrusion Molding.Pembentukan keramik pada metode ini melalui lobang cetakan. Metode ini bisa digunakan untuk membuat pipa saluran, pipa reaktor, atau material lain yang memiliki suhu normal untuk penampang lintang tetap.

    d. Slip CastingMetode ini dilakukan untuk memperkeras suspensi dengan air dari caira lainnya, dituang kedalam plaster berpori, air akan diserap dari daerah kontak kedalam cetakan dan lapisan yang kuat akan terbentuk.

  • BAHAN DASAR KERAMIKBahan dasar keramik terdiri dari fasa kompleks yang merupakansenyawa netral dan non netral yang terikat secara ionic maupun kovalen yang mempunyai struktur kristallin dan sedikit electron bebasnya. Susunan senyawa kimianya sangat bervariasi yakni senyawa yang sederhana hingga campuran dari beberapa fasa kompleks.

    Pada dasarnya bahan baku keramik terdiri dari :

    a. Bahan PlastisBahan ini berupa tanah liat (argiles) dengan kandungan mineral yang bersifat liat dan mineral tambahannyang berasal dari endapan kotoran. Mineral berupa silikat, Mg, Fe, bersifat kapur dan alkali.

  • b. Bahan PeleburBahan ini berupa feldspar dengan kandungan alumino silikat alkalin yang beraneka ragam terdiri dari :* Orthose : (Si3Al)O8K, Potasis* Albithe : (Si3Al)8Na, Sodis* Anorthite : (Si3Al)O8Ca, Kalsis

    c. Bahan penghilang LemakBahan ini adalah bahan baku yang mudah di haluskan dan koefisien penyusutannya sangat rendah. Biasanya bahan ini berfungsi sebagai penutup kekurangan-kekurangan yang ada karena plastisitas yang eksesif dari tanah liat, terdiri silica (SiO2) atau kwarsa yang berbeda bentuknya.

  • d. Bahan tahan panasBahan ini terdapat bahan yang mengandung Mg dan SIlikat aluminium (Sembiring, Anwar D, 1990)

    e. Bahan pencampurBahan penguat selalu digunakan kaolin, bahan ini merupakan bahan baku utama dalam pembuatan keramik, berfungsi untuk mengontrol tentang pembahasan dan distorsi selama pembakaran. Kaolin akan membentuk fasa cair pertama dalam system pada sekitar suhu 9000C. kemudian fasa kristalisasi utama dan berkutnya Mullite (Relva,C,Buchanan, 1990).

  • KLASIFIKASI KERAMIKTerdapat dua klasifikasi keramik yaitu (Yusuf, 1998:2) :Keramik TradisionalKeramik tradisional yaitu keramik yang dibuat dengan menggunakan bahan alam, seperti kuarsa, kaolin, dll. Yang termasuk keramik ini adalah: barang pecah belah (dinnerware), keperluan rumah tangga (tile, bricks), dan untuk industri (refractory).Keramik HalusFine ceramics (keramik modern atau biasa disebut keramik teknik, advanced ceramic, engineering ceramic, techical ceramic) adalah keramik yang dibuat dengan menggunakan oksida-oksida logam atau logam, seperti: oksida logam (Al2O3, ZrO2, MgO,dll). Penggunaannya: elemen pemanas, semikonduktor, komponen turbin, dan pada bidang medis. (Joelianingsih, 2004)