modul larutan

8/9/2019 Modul Larutan

1/44

LARUTAN

1.Pengantar

Dalam modul 1 ini, anda akan mempelajari tentang teori asam basa, sifat asam

dan basa, derajat keasaman, derajat ionisasi dan tetapan asam basa, aplikasi pH dalam

pencemaran air,larutan penyangga, hidrolisis garam , kelarutan dan hasil kali nkelarutan. Pengertian asam basa berdasarkan dari teori asam basa dari Arrhenius, Bronsted -

o!ry, dan e!is. "edangkan untuk menentukan suatu larutan atau #at yang bersifat asam

basa dapat diketahui dengan mengidentifikasinya menggunakan beberapa indikator baik

alam maupun kimia.

Derajat keasaman atau pH $p berasal dari kata poten# yang berarti pangkat dan H

tanda ataom Hidrogen% adalah harga negatif dari logaritma H&.Harga pH berguna untuk

menentukan kekuatan asam maupuin basa suatu larutan dengan mengunakan suatu

indikataor asam ' basa , serta menghitung pH larutan untuk asam kuat dan asam lemah ,

basa kuat dan basa lemah yang dihubungkan dengan derajat ionisasi dan tetapan asam $(a%

,tetapan basa$(b%.

Aplikasi pH dihubungkan dengan kehidupan sehari hari diantaranya untuk

mengetahui terjadinya pencemaran air

2. Tujuan Standar kompetensi

Dengan memepelajari modul ini diharapkan anda dapat memahami sifat ' sifat

larutan asam ' basa, metoda pengukuran, dan penerapannya.). *ujuan pembelajaran

"etelah mempelajari modul ini diharapkan anda dapat+

a. menjelaskan pengertian asam dan basa menurut archenius.

b. menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Bronsted dan lo!ry.

c. menjelaskan pengertian asam dan basa menurut le!is.

d. mengidentifikasi beberapa larutan asam dan basa berdasarkan berbagai indikator.

e. menjelaskan kekuatan asam atau basa dengan derajat ioniasi dan tetapan asam $(a%

dan tetapan basa$(b%.

f. enentukan dan menghitung pH larutan.

g. enghitung pH larutan yang diencerkan.

h. menjelaskan penggunaan konsep pH dalam pencemaran air.

i. menentukan konsentrasi asam atau basa dengan titrasi.

i. menentukan pH suatu larutan selama titrasi.

j. menjelaskan sifat 'sifat larutan penyangga.

k. menghitung pH larutan Penyangga $Buffer%.

l. menjelaskan larutan garam yang terhidrolisa.

m. menghitung pH larutan- larutan garam.

n. menjelaskan kelarutan dan hasil kali kelarutan.

o. menjelaskan pengaruh ion sejenis terhadap kelarutan suatu garam.

p. memperkirakan dalam suatu pencampuran akan terjadi pengendapan atau tidak.

1


2/44

4. Kegiatan Belajar

4.1. Kegiatan Belajar 1

LARUTAN ASA BASA

4.1.1. Uraian dan !onto"

1. Teori Asam Basa Arr"enius

"ante August Arrhenius $ 1/0 ' 123 % dari s!edia pada tahun 1//3

mengemukakan teori ion untuk menjelaskan mengapa larutan #at- #at dalam air dapat

menghantarkan arus listrik.

Arrhenius menemukan bah!a #at ' #at tertentu jika dilakrutkan dalam air akan

terurai menjadi bagian ' bagian yang bermuatan listrik. (arena #at ' #at itu sebelum

dilarutkan tidak menghantarkan arus listrik $ netral % , maka julah muatan positif #at itu

sebelum dilarutkan harus sama dengan jumlah muatan negatif . Partikel yang bermuatan

listrik disebut ion# menurut bahasa yunani artinya pengem$ara %& sebab ion bebas

bergerak dalam larutan. 4on positif disebut kation sedangkan ion negatif disebut

anion.Adapun peristi!a terurainya #at '#at dalam air disebut ionisasi , dan #at ' #at yang

dalam air dapat terurai menjadi ion 'ion disebut elektrolit $ penghantar arus listrik. Asam

Basa termasuk ke dalam golongna #at elektrolit.

Si'at Asam Basa

Asam

enurut Arrhenius asam adalah suatu zat yang bila dilarutkan ke dalam air

akan menghasilkan ion hidronium( H + / H 3O+ ) sebagai kation dan sisa asam sebagai

anion. Sedangkan basa adalah suatu zat bila dilarutkan ke dalam air akan

menghasilkan ion hidroksida ( OH – ) sedangkan sisa basanya sebagai kation.

5ontoh 6eaksi ionisasi Asam +

H5 $a7% H&$a7% & 5 ' $a7%

Asam klorida ion hidogen $kation % ion klorida $ anion %

H2"89 $a7% 2H&

$a7% & "892'

$a7% Asam sulfat ion hidrogen ion sulfat

H)P89$a7% )H&$a7% & P89)' $a7%

Asam fosfat ion hidrogen ion fosfat

:umlah ion H& yang dapat dilepas oleh suatu asam disebut alensi asam

Asam yang dapat menghasilkan satu ion H& disebut asam monoprotik ,menghasilkan $dua

ion H& diprotik , dan menghasil tiga ion H& triprotik ; poliprotik %.

Berdasarkan hasil uji elektrolit yang termasuk asam kuat adalah + H5l, HBr, H4,

H


3/44

5ontoh reaksi + "8)$g% & H28$l% H2"89$a7%

4tulah sebabnya oksida bukan logam disebut oksida asam.

5ontoh 'contoh oksida asam dan nama asam dalam tabel diba!ah ini.

Rumus (ksida Nama (ksida Rumus Asam Nama Asam

582 (arbon dioksida H258) Asam karbonat

"i82 "ilikon dioksida H2"i8) Asam silikat


4/44

5H)5H8588H Asam aktatH25289 Asam 8ksalat

Basa

enurut arrhenius Basa adalah #at ' #a jika dilarutkan dalam air dapat terionisasi

menghasilkan ion hidroksida $ 8H ' % sebagai anion dan sisa nya ion positif$kation%

5ontoh reaksi ionisasi basa


5/44

Basa 2 asam 2

?? @@ @@ ?? @@ ??

H+ ?

5??

& H+@

8@@

H+@

8@@

H+?

5l??

H+@

8@@

H&

&+,

5l??

?? + @ +@ ?? +- +,

H H H

Pada reaksi tadi H5l bertindak sebagai asam karena menyumbangkan proton

hidrogen$ H&% kepada molekul H28. "ebaliknya H28 bertindak sebagai basa karena

menerima proton hidrogen$H&% dari H5l . "elanjutnya H)8& memberikan proton hidrogen

kepada 5l

membentuk H5 dan H28, oleh karena itu reaksi ini dapat dipandang sebagaireaksi bolak balik.

6eaksi tersebut memperlihatkan bah!a H5l dengan 4on 5l dan H28 dengan H)8&

membentuk pasangan asam – basa konugasi

.

.Teori Asam /Basa Le)is #Teori 0lektron %

enurut < e!is bah!a+

Asam adalah #at '#at yang dapat menerima $akseptor% pasangan elektron.

!asa adalah #at '#at yang dapat memberi $ donor % pasangan elektron.

5ontoh +


6/44

terhadap "8), maka "8) bertindak sebagai asam karena menerima 1 pasang elektron dari

Ba8.

4.ndikator Asam Basa

ntuk membedakan asam dan basa yang sering dilakukan dengan menggunakan

#at ' #at indikator $petunjuk%. Iat ' #at indikator jika dicelupkan atau dicampurkan akanmemberikan perubahan !arna yang berbeda bagi asam maupun basa.4ndikator yang umum

sering digunakan untuk membedakan asam basa adalah+

a.(ertas akmus

akmus merah akan berubah jadi ber!arna biru jika dimasukan kedalam larutan basa

SA"#$% Basa mengubah !arna lakmus merah jadi biru

akmus biru akan berubah jadi ber!ana merah jika dimasukan kedalam larutan asam

A$%$AH Asam megubah !arna lakmus biru jadi merah

b.Phenolfthalien

4ndikator penolfthalien akan mengalami perubahan !arna menjadi merah muda $pink% jika

dimasukan kedalam larutan yang bersifat basa, sedangkan pada larutan asam sampai netral

tidak mengalami perubahan !arna.

3. erajat Keasaman #p5%

Air juga mrerupakan elektrolit yang sangat lemah sekali. Daya hantar listriknya

hanya dapat diperlihatkan dengan alat pengukur yang sangat peka.ionisasi dapat dituliskan

sebagai berikuit H28 H& & 8H ' dengan menggunakan hukum kesetimbangan maka

pada suhu tetap kesetimbnahannya dinyatakan sebagai berikut

J H&K J8H K

( ; , karena J H28K diangggap konstan

J H28K

maka (. JH28K ;JH&K . J8H ' K

atau (! ; J H& K . J8H ' K

(! adalah tetapan air yang pada suhu 20 L5 harga k! ; 1.1L ' 19

Dari persamaan diatas bah!a ionisasi air dihasilkan ion H& dan 4on 8H ' yang sama.

M

"ehingga reaksi + (! ; J H& K C J 8H ' K ; J H& K 2 ; J 8H ' K2 ; 1 C 1L '19

JH&K ; J 8H ' K ;N 1 C 1L> 19 ; 1 C 1L '3

:ika sedikit asam dimasukan kedalamair maka asam akan terionisasi

HA H& & A '

"ehingga H& dalam larutan berasal dari ionisasi air dan ionisasi asam , tentu hal ini akan

menggagu kesetimbangan air , (! ;JH& K C J 8H ' K , tetapi hasil kali JH&K C JH8OK tetap.

8leh karena ittu bila larutan bersifat asam misal H5 L.1

H5 $ a7% H& & 5l '

J H&

K ; L,1 ; 1 C 1L ' 1

(! ; J H& K C J8H OK ; 1 C1L ' 19


7/44

(! 1 C 1L ' 19

J 8H K ; ; ; 1 C 1L ' 1) mol Q lt

J H&K 1 C 1L ' 1

enurut "orensen konsentrasi ion H& dan konsentrasi ion 8H ' dalam air, larutan asam

atau larutan basa merupakan bilangan yang sangat kecil. 8leh karena itu untukmenyederhanakan bilangan kecil yang menunjukan konsentrasi ion H& dipergunakan

konsep pH, $p berasal dari kata poten# yang berarti pangkat dan H tanda ato hidrogen%. pH

adalah harga negatif dari logaritma H& atau dinyatakan dengan rumus &H ' – log H +

analoh dengan pH , maka &OH ' – log OH –

5ontoh soal + Berapa pH larutan H5 L,L1

:a!ab + H5l$a7% H&$a7% & 5l$a7%

(oef + 1 + 1 + 1

L,L1 R L,L1

JH & K ; L,L1 ; 1 C1L O 2

pH ; ' log 1 C 1L> 2 ; 2 ' log 1 ;

Banyak reaksi kimia yang kelangsungannya tergantung pada derajat keasaman $pH%

lingkungannya., untuk memudahkannya dalam +

ingkungan asam + pH S 3

ingkungan basa + pH T 3

ingkungan netral + pH ; 3Bagaimana untuk menentukan pH suatu larutan . "alah satu cara untuk

menentukan pH larutan adalah dengan menggunakan indikator asam basa. "uatu indikator

akan mengalami perubahan !arna dengan berubahnya pH larutan.

Banyak indikator lain yang sangat peka terhadap perubahan pH yang sangat kecil,

diantaranya tercantum dalam tabel diba!ah ini. 4ndikator ' indikator ini dapat digunakan

untuk mengukur pH larutan secara teliti. 4ndikator yang sederhana, dapat kita buat sendiri

dari ekstra tumbuhan $kelopak bunga , daun , umbi yang ber!arna %. Uarna dari tumbuhan

tersebut akan memberikan perubahan !arna yang berbeda pada suasana larutan asam

maupun larutan basa.

3

*abel + Beberapa 4ndikator dengan trayek pH nya.


8/44

akmus

Bromtimol Biru

Penolfthalein

*imolfthalein

Ali#arin (uning4ndigo (armin

1,),0 *rinitroben#ena

9,0 ' /,1

M,L ' 3,M

/,) ' 1L,)

,) ' 1L,0

1L,L ' 12,L11,9 ' 1),L

12,L ' 19 ,L

erah (e Biru

(uning ke Biru

*ak ber!arna ke erah

*ak ber!arna ke biru

Biru ke (uningBiru ke (uning

*ak ber!arna ke :ingga

ntuk menentukan pH suatu larutan dapat pula menggunakan suatu alat yang di sebut pH

meter. Dengan alat ini pH suatu larutan dapat diketahui secara langsung , dan alat ini

bekerja secara elektrik.

6. Kekuatan Asam 7Basa dan Tetapan Kesetim$angan onisasi Asam 7Basa

Bagaimana kekuatan suatu asam dapat diukur . "uatu asam kuat diasumsikanterionisasi sempurna menghasilkan ion. (onsentrasi ion H& dari suatu asam dapat dihitung

dari konsentrasi larutan asamnya.

ntuk suatu asam kuat , derajat ioniasi hampir mendekati satu $ V ; 1 %

isalkan untuk H5l , ionisasinya adalah

H5 $a7% H&$a7% & 5O $a7%

W mol C mol

J H&K ; J H5 K

"edangkan untuk suatu asam lemah misalkan 5H)588H , ionisasinya senagai berikut

5H)588H$a7% & H28 H)8&$a7% & 5H)588O $a7%

(a ; J H)8& K J 5H)588O K

J 5H)588H K

karena J H)8&K ; J 5H)588O K , maka

(a ; J H)8& K J H)8& K

J 5H)588H K

/

(a ; J H)8&K2

J 5H)588H K

J H)8 &K ; N (a C J 5H)588H K

J H&

K ; N (a C Jasam K

Harga (a suatu asam menunjukan kekuatan asamnya, diba!ah ini ada beberapa harga (a

untuk asam monoprotik mapaun poliprotik

Ta$el "arga Ka Be$erapa Asam onoprotik

8olongan Asam Lema"

Asam onisasi Ka

Asam "ianida H5


9/44

Asam Ben#oat 5MH0588H$a7% XX H&$a7% & 5MH0588O $a7% M,0 C 1LO 0

8olngan Asam Kuat

Asam 4onisasi (aAsam


10/44

J


11/44

r 20L 9L

6eaksi ionisasi + K ; J


12/44

bakteri aerobik yang ada dalam air untuk menguraikan sampah organik. :adi jika dalam air

terlalu banyak bahan organik maka semakin banyak pula bakteri aerobik di dalam nya

semakin berkembang artinya dalam air oksigen yang dibutuhkan mahluk air akan

berkurang karena terpakai oleh bakteri pembusuk tadi , dimana bakteri aerobik dalam air

akan mengoksidasi sampah organik 5 menjadi 582 , < menjadi nitrit , "menjadi sulfat,fosforus menjadi fosfat.:ika kadar oksigen dalam air semakin kurang, maka pembusukan

akan diambil alih oleh baktri anaerobik , dimana perubahan yang terjadi dari pembusukan

secara anaerobik dari senya!a organik yang mengandung 5 berubah jadi 5H9, " menjadi

H2", < menjadi


13/44

dengan jumlah kalium organik yang digunakan .akin banyak kalium bikarbonat yang

digunakan pada oksidasi, berarti makian banyak oksigen yang diperlukan . 4ni berartibah!a

air lingkungan makin banyak tercemar.

9. 1. 2 atihan 1

1. Pada reaksi berikut mana yang mengikuti teori asam basa dari Arrhenius, Bronstedlo!ry dan < e!is. Beri penjelasan

A. H4$a7% H&$a7% & 4 ' $a7%

B.


14/44

J8H ' K ; ; ; 0 C 1L ' 12 mol Q lt

JH&K 2 C 1L ' )

b. L,L1 mol )

pH ; 19 ' $ ) ' log 1,0 % ; 11& log 1,0

3. pH H


15/44

H


16/44

sekitar M,0 sampai dengan /,0 .pH lebih kecil ataupun lebih besar dari ketentuan tadi

berarti air telahmengalami pencemaran.

4.1.4. Test =oemati' 1

1. ]ang dimaksud asam kuat adalahA. asam yang cepat melarutkan logam

B. asam yang dalam rumus kimianya banyak mengandung atom H.

5. asam yang jika dilarutkan dalam air dapat menghantarkan arus listrik .

D. asam yang dapat memerahkan lakmus biru.

Z. asam yang jika dilarutkan dalam air banyak menghasilkan ion H& .

2. Berikut ini tabel harga (a beberapa asam

Asam (a Asam (a

HAHB

H5

HD

M,2 C 1L '/

3,0 C 1L '2

1,2 C 1L '1)

2,L C 1L '12

HZH

H(

H

1,/ C 1L '0

3,L C 1L '9

M,3 C 1L '0

,M C 1L '3 Dari tabel tersebut dapat ditarik kesimpulan

A. (ekuatan asam H T HZ T HD

B. p(a asam HS H S HD

5. (ekuatan asam HB S H S HD

D. pH asam HA S H S H5

Z. (ekuatan asam H S HZ S HB

). pH larutan 5a$8H%2 L,LL0 sebesar

A. 0 C 1L ') B. 2 5. D. 1L Z. 12

1M

9. "atu liter


17/44

A. H)8& dan


18/44

A. B8D B. D8 5. pH D. 58D

4.1.3.Umpan Balik

Bandingkanlah hasil ja!aban anda dengan kunci ja!aban tes formatif yang ada

dibagian belakang modul ini . Hitunglah jumlah ja!aban anda yang benar . kemudian

gunakan rumus di ba!ah ini untuk mengetahui tingkatpenguasaan anda terhadap materikegiatan belajar. :umlah ja!aban anda yang benar

*ingkat Penguasan ; C 1LL ^

12

Arti tingkat penguasaan

L^ 1LL^ ; baik sekali

/L _ / ^ ; baik

3L^ 3^ ; sedang

M ^ ; kurang

kalau tingkat penguasaan anda mencapai /L^ ke atas, Anda dapat meneruskan dengan

kegiatan belajar 2. Bagus ` tetapi bila tingkat penguasaan Anda masih diba!ah /L ^ ,

Anda harus mengulangi kegiatan belajar 1, terutama bagian yang belum anda kuasai .

4.2. Kegiatan Belajar 2

Titrasi asam $asa

4.2.1. Uraian dan :onto"

6eaksi antara asam dan basa tidak lain adalah penggabungan antara ion H& dan ion

8H ' menghasilkan molekul air H28 yang disebut reaksi netralisasi .

H& $a7% & 8H ' $a7% H28$a7%

6eaksi ini adalah dasar penentuankonsentrasi larutan asam maupaun basa secara

kuantitatif. Proses ini disebut titrasi . arutan yang mengandung jumlah nol tertentu tiap

liternya disebut larutan standar atau baku. ntuk menganalisa suatu larutan basa secara

kuantitatif diperlukan larutan asam standar. Demikianpun sebaliknya untuk menganalisa

larutan asam diperlukan larutan basa standar.

"ebagai contoh untuk mengetahui konsentrasi suatu larutan basa


19/44

a ; (onsentrasi "tandar larutan H5

[b ; [olume &1 >> Na(5 pada 3> ml >&1 5!L

L,1 dalam larutan H& pH

L,L1L,L2L,L)L,L9L,L90,L9M,L93,L9/,L9,L0L,L01,L02,L

0),L09,L00,LML,L

0L,LML,L3L,L/L,LL,L0,LM,L3,L/,L,L

1LL,L1L1,L1L2,L

1L),L1L9,L1L0,L11L,L

0,LL9,LL),LL2,LL1,LLL,0LL,9LL,)LL,2LL,1L

L,1L L,2L

L,)LL,9LL,0L1,LL

1 C1L ' 1 M,3 C 1L ' 2 9,) C 1L ' 2

2,0 C 1L ' 2 1,1 C 1L ' 2 0,) C 1L ' )

9,2 C 1L ' ) ),1 C 1L ' ) 2,L C 1L ' ) 1,L C 1L ' )

1,L C 1L ' 3 1,L C 1L ' 11 0,L C 1L ' 12

),9 C 1L ' 12

2,M C 1L ' 12 2,1 C 1L ' 12 1,1 C1L ' 12

1,L1,21,91,M2,L2,)2,92,02,3),L3,L11,L11,)

11,011,M11,312,L

1

Proses titrasi ini bisa dinyatakan dalam bentuk grafik yang menunjukan perubahan pH dan

penambahan olume basa seperti diba!ah ini.

12

11

1L

/ 3 - - - - - - - - - - - - - - - -- - - - - -

M

0

9

)

21

1L 2L )L 9L 0L ML

rafik perubahan pH pada titrasi 0Lml L,1 H5 dengan


20/44

"eandainya kita memerlukan larutan dengan pH ; 2, maka kita tinggal membuat

larutan H5 L,L1. Akan tetapi bila kita memerlukan larutan yang mempunyai pH ;M

tidak mungkin kita membuat larutanH5 yang konsentrasinya L,LLLLLM $ 1 C 1L ' M %,

karena larutan yang mempunyai konsentrasi ion H& sangat kecil mudah mengalami

perubahan . seandainya ada pengaruh dari luar misalnya dari peralatan corong ,gelas dllyang masih menyisakan larutan asam atau basa , maka konsentrasi ion H& akan terganggu.

Bagaimana caranya untuk membuat larutan yang mempunyai pH tertentu dan

tidak mudah mengalami perubahan !alau terganggu larutan asam, basa maupun ditambah

air.arutan yang dapat memenuhi tersebut adalah larutan penyangga Q buffer .

arutan penyangga atau disebut juga larutan bufferQ dapar Q penahan adalah

larutan yang dapat mempertahankan harga pH . aksudnya jika larutan penyangga

ditambah sedikit asam , basa , air maka harga pHnya tidak banyak berubah., karena di

dalam larutan penyangga ada spesi yang mampu menentralkan penambahan tersebut.

arutan penyangga berperan dalam peroses biokimia maupun dalam laboratorium sebab

dapat mempertahankan pH larutan . Dalam darah manusia juga terdapat sistem

penyangga, contohnya adanya 582 dan H58) ' sehingga pH darah tetap 3,9.

(arena itu bagaimana caranya dapat membuat larutan penyangga tersebut .

arutan penyangga bisa dibuat dengan cara mencampurkan larutan asam lemah dengan

larutan garamnya atau larutan basa lemah dengan larutan garamnaya. isalkan larutan

Penyangga berasal dari 5ampuran larutan1. Asam lema" dengan garamn*a.

H5


21/44

J H&K ; (a ; (a

J 5< ' K JaramK

Apabila kedalam larutan ini ditambahkan asam misakan H5 , asam $ H& % tersebut

akan bereaksi dengan larutan ion garamnya$ 5< ' %.


22/44

ntuk menunjukan bah!a konsentrasi H&tetap berarti pH larutan juga tetap, bila sedikit

asam atau basa ditambahkan ke dalam larutan penyangga perhatikan contoh soal berikut

ini.

Dalam 1 liter larutan, terlarut L,0 mol 5H)588H dan L,9 mol


23/44

Dalam larutan ada 9 macam ion yang terjadi . aka akan terjadi reaksi antar ion + ion


24/44

arutan yang terhidrolisis sebagian dalam penulisan persamaan reaksinya hanya yang

terhidrolisis saja , misalnya.reaksi hidrolisisnya +


25/44

(a

P8H ; ' log J 8H > K pH ; 19 ' p8H

Untuk men:ari p5 larutan garam *ang $erasal dari asam kuat dan $asa lema"

(h ; (! Q (b

J H&K ; (! . J garam K(b

PH ; ' log J H& K'. 8aram *ang $erasal dari asam lema" dan $asa lema"

aram ini akan mengalamihidrolisis total $ sempurna menjadi asam dan basa lemah.

isalkan reaksinya + & & I O & H28 8H & HI

(esetimbangannya dapat ditulis

( ; J8H K F J HI

J & K F J I ' K F J H28K

( J H28 K ; (h ; J 8H K J HIK

J & K J I ' K

J8H K JHIK C JH& K J8H> K ;

J&K JI >K J H&K J8H>K

J 8H K J HIK ; C C JH& K J 8H ' K

J & KJ 8H > K J H& K JI ' K 1 1

; C C (!(b (a

(!(h ;

(b F(a

20

(easaman larutan tergantung pada besarnya harga (a dan (b

Bila (a ; (b ,maka larutan bersifat netral

Bila (a T (b , maka larutan bersifat asam lemah

Bila (a S (b , maka larutan bersifat basa lemah

4.2.2. Lati"an 2

1. Berapa pH dari larutan yang terjadi bila

a. 0L ml


26/44

(a H5< ; 9 C 1L ' 1L

(b


27/44

A. 12 B. 5.3 D. M Z.)

9. aram yang tidak terhidrolisis dalam air adalah

A. aram yang berasal dari asam kuat dan basa lemah

B. aram yang berasal dari asam lemah dan basa kuat

5. aram yang berasal dari asam lemah dan basa lemahD. aram yang berasal dari asam kuat dan basa kuat

Z. "emuanya benar

0. 5ampuran larutan yang merupakan campuran bufferQ penyangga adalah

A.


28/44

:ika tingkat penguasaan anda mencapai /L ^ keatas berarti anda dapat meneruskan ke

kegitan belajar selanjutnya . *etapi bila tingkat penguasaan anda masih diba!ah /L ^ ,

anda harus mengulang kegiatan belajar ini , terutama bagian yang belum anda kuasai.

2/

4. Kegiatan Belajar

Kelarutan an 5asil Kali Kelarutan

4..1 Uraian dan !onto"

Kelarutan

Pernahkah anda pada saat membeli es jeruk apabila air jeruknya habis, tapi gula

pasirnya masih ada yang tersisa tidak larut semua. Atau kalau melarutkan gula yang banyak

kedalam segelas air dengan sejumlah olume tetentu gula juga !alau sudah di aduk tetap

tidak larut.Hal ini menunjukan kelarutan gula dalam air terbatas.

Bila kita memasukan Pb5l2 atau padat kedalam air dan kita aduk , maka garam itu

akan larut , tetapi setelah didiamkan , lama kelamaan masih tampak adanya endapan Pb5l2

padat, berarti larutan tersebut sudah jenuh . "uatu larutan dikatakan jenuh , kalau yang larut

sudah maksimum. Pada saat yang demikian, larutan dan #at padat terlarut sudah mencapai

keadaan kesetimbangan dinamis , yaitu #at padat melarut menuju ke larutan , tetapi #at


29/44

terlarut lain dalam larutan itu keluar membentuk #at padat dengan kecepatan yang sama

sehingga banyaknya #at terlarut yang terdapat dalam larutan tetap konstan.

Diilistrasikan sebagai berikut+

A$s% A$a7%

Padat terlarut(ejenuhan suatu larutan tergantung pada +

a. macam #at yang dilarutkan

b. suhu, makin tinggi suhu makin mudah larut

c. macam pelarut

ntuk jumlah #at terlarut tertentu dalam olume pelarut tertentu, mempunyai

konsentrasi tertentu disebut kelarutan dinyatakan dalam mol per liter atau grtam per liter.

(arena pelarutnya air ,maka kelarutan yang dimaksud adalah kelarutan dalam air.

isalnya kelarutan Ag5l L,L1 gram dalam 1 liter pada suhu 20 85, artinya pada suhu

2085 ,L,L1 gram Ag5l dapat larut dalam 1 liter air.Bila yang dilarutkan lebih dari L,L1 gram

maka Ag5l tidak akan melarut dan menjadi jenuh

5asil Kali Kelarutan

Berbeda dengan #at yang dapat larut sempurna baik #at elektrolit maupun non

elektrolit maka hasil kali kelarutan hanya berlaku untuk elektrolit ' elektrolit yang sukar

larut dalam air dan pelarutnya air $ H28% .

Pada larutan jenuh elektrolit AmBn dalam air , yang terdapat pula AmBn padatmaka dalam larutan itu terdapat kesetimbangan ionisasi+AmBn$s% mAn &$a7% & nBm > $a7%

padat

dalam larutan

JAn&Km C JBm' Kn

( ; ; tetap , karena dalam persamaan AmBn adalah AmBntetap, sebab AmBn adalah suatu #at padat murni sehingga ( ; JAn&Km C JBnm' Kn ; tetap

2

Dalam hal tersebut K disebut hasil kalikelarutan $ soulubility product% dari AmBn dan diberi

tanda Ksp Am Bn

(sp AmBn ; JAn&Km CJBm' Kn ; tetap

Definisi Hasil Kali Kelarutan adalah jumlah konsentrasi ion ' ion dalam air sampai jenuh

pada suatu suhu , dan masing ' masing konsentrasi ion dipangkatkan dengan koefisien persamaan ionisasinya.

Catatan + uraian diatas hanya berlaku untuk elektrolit lemah yang sukar larut dalam

air.untuk elektrolit yang mudah larut dalam air rumus dan definisi diatas tidak berlaku.

5ontoh + menuliskan persamaan tetapan hasil kali kelarutan $ (sp%

a. Ag5l$s% Ag&$a7% & 5l ' $a7%

(sp Ag5l ; JAg&K C J5l ' K

b. Pb5l2$s% Pb2&$a7% & 25l ' $a7%


30/44

(spPb5l2 ; JPb2&KC J5l ' K2

Hubungan antara (elarutan $"% dengan *etapan Hasil (ali (elarutan $ (sp% perhatikan

persamaan reaksi diba!ah ini

a Ag5l$s% Ag&$a7% & 5l ' $a7%

" ? " ? "(sp Ag5l ; JAg&K C J5l>K

; " C " ; "2

(elarutan $"% Ag5l

"2 ; (spAg5l

" ; (sp Ag5l

b. Pb52$s% Pb2&$a7% & 25l ' $a7%

" ? " ? 2"

(sp Pb5l2 ; JPb2&K C J5l>K2

; " C J 2"K2

; 9 " )

(elarutan $"% Pb5l2 +

9") ; (sp

" ; ) (sp

9"ecara umum hubungan antara (elarutan $"% dengan *etapan Hasil (ali (elarutan $(sp%+

ntuk larutan elektrolit AmBn dapat dinyatakan sebagai berikut

AmBn$s% An&$a7% & Bm' $a7%

(sp AmBn ; JAn&KmJBm' Kn ; J m"Km CJn"Kn ; mm C nn C "m & n

(elarutan AmBn dalam air " ; m&n (sp

mm C nn

)L

aka dapat dituliskan secara umum untuk

a. (elarutan AB dalam air + " ; (sp

b. (elarutan A2B dalam air + " ; ) (sp

9

c. (elarutan AB) dalam air + " ; 9 (sp

23

d. (elarutan A2B) dalam air + " ; 0 (sp

1L/

5ontoh ' contoh soal

1. Hitunglah kelarutan Ag5l dalam air jika diketahui hasil kali kelarutan $ (sp % Ag5l ; 1 C 1L ' 1L


31/44

:a!ab +

Ag5l$s% Ag&$a7% & 5l > $a7%

" mol Q lt + " mol Qlt + " molQ lt

(elarutan $"% Ag5l dalam air ; (sp Ag5l

; 1 C 1L ' 1L ; 1 C 1L ' 0 mol Q ltr

2. :ika diketahui (sp Pb$8H%2 ; 9 C 1L '10 , hitnglah kelarutannya dalam air dan pH

larutan tersebut. .

:a!ab

Pb$8H%2 Pb2&$a7% & 28H > $a7%

" molQ lt + "mol Q lt + 2" mol Q lt

(elarutan Pb$8H%2 dalam air + " ; ) (sp Pb$8H%2

9

" ; ) 9 W 1L ' 10 ; 1 W 1L ' 0 mol

9

J 8H > K ; 2 " ; 2 C 1 C 1L ' 0 mol Q lt

p8H ; ' log 1 C 1L ' 0 ; 0

pH ; 19 ' p8H ; 19 ' 0 ;

). (elarutan g5289 dalam air sebesar L,LL) mol Q lt . Hitunglah (sp g5289

tersebut :a!ab

g5289$s% g2& $a7% & 5289 2 ' $a7%

" mol Q lt + " mol Q lt + " mol Q lt

L,LL) mol Q lt + L,LL) molQlt + L,LL) mol Qlt

(sp g5289 ; Jg2&K C J5289 2 ' K ; "2

; J L,LL)K2 ; /,M9 C 1L ' 0

)1

Pengaru" on Sejenis Ter"adap Kelarutan

"ejauh ini anda telah mempelajari kelarutan elektrolit dalam air murni yang ion '

ionnya hanya berasal dari satu sumber , yaitu dari elektrolit padat . akan tetepi sering kali

terdapat sumber lain dari ion yang sejenis dalam larutan . Pada bagian berikut ini akan

dibahas pengaruh ion sejenis pada kelarutan suatu elektrolit.

ari kita perhatikan kembali larutan jenuh dari Pb5l2 .Apakah yang akan terjadi

apabila kedalam larutan tersebut ditambahkan larutan H5l.

Dalam arutan H5l terionisasi + H5l$a7% H&$a7% & 5l ' $a7%

Dalam larutan :enuh Pb5l2

Pb5l2$s% Pb5l2$a7% Pb2&$a7% & 25l > $a7%

4on sejenis

"esuai dengan a#as e 5atalier , dengan menambahkan H5l berarti penambahan ion 5l '

,maka kesetimbangan akan bergeser ke arah kiri $ kearah Pb5l2 %sedangkan , artinya Pb5l2


32/44

yang larut semakin sedikit $ berkurang % sedangkan (sp Pb5l2 tetap. :adi kesimpulannya

adanya ion sejenis dapat memperkecil kelarutan .

5ontoh soal

1. Hitunglah kelarutan Pb5l2 dalam 1 liter H5l L,1 , jika (sp Pb5l2 ; 1,M C 1L ' 0

:a!ab + H5l$a7% H

&

$a7% & 5l

'

$a7%

L,1 + L,1 + L,1

Pb5l2$s% Pb2&$a7% & 25l > $a7%

" mol Q lt + " mol Qlt + 2 " mol Q lt

(sp Pb5l2 ; JPb2&K C J5l> K2 ; J"K C J 2" K 2 ; 9")

(arena konsentrasi ion 5l > dari Pb5l2 sangat kecil maka bisa diabaikan dan konsentrai

ion 5l > berasal dari H5l, maka

(sp Pb5l2 ; J Pb2&K C J5l > K2

1,M C1L>0 ; J " K C J L,1 K 2

" ; 1,M C 1L > 0 ; 1,M C 1L> )

1 C 1L > 2

:adi kelarutan Pb5l2 ; 1.M C 1L ') mol Q lt

2. Hitunglah kelarutan Ag25r89 dalam 1 liter ( 25r89L,1, jika (sp Ag25r89 ; 2,9 C1L-12

:a!ab +

( 25r89$a7% 2( &$a7% & 5r892 ' $a7%

L,1 R L,1 Ag25r89$s% 2Ag&$a7% & 5r892 ' $a7%

" mol Q lt + 2 " molQlt + " mol Q lt

(sp Ag25r89 ; JAg&K2 J5r892' K

2,9 C 1L '12 ; J2"K2J L,1K ; 9" 2 C 1L '1

" ; 2,9 C 1L '12 ; 2,9 C 1L 'M mol Q lt

9 C 1L '1

(elarutan Ag25r89 dalam ( 25r89 L,1 ; 2,9 C 1L 'M molQlt

)2

5u$ungan Ksp dengan Larutan jenu" & $elum jenu"& le)at jenu".

ntuk mengetahui Hasil (ali (elarutan beberapa macam garam, Anda dapat melihat

dalam *abel berikut ini +

Ta$el Ksp Be$erapa ma:am garam *ang sukar larut

8aram Ksp 8aram Ksp

Ba"89

5a58)

Pb42

Hg42

1,1 C 1L '1L

/,3 C 1L '

1,9 C 1L ' /

),2 C 1L ' 2

Ag5l

Ag4

Ag5<

"r58)

1,M C 1L '1L

1,0 C 1L '1M

2,2 C 1L '12

1,M C 1L '

"eperti yang telah diuraikan diatas , bah!a dalam larutan elektrolit yang jenuh Hasil

kali konsentrasi ion 'ion yang dipangkatkan dengan koefisien raksinya masing- masing

merupakan bilangan yang tetap $ (sp%, maka untuk larutan Zlektrolit AB pada suhu tertentu

a. J A&K C J B ' K S (sp AB , maka larutan belum jenuh belum terbentuk endapan.


33/44

b. J A&K C J B> K ; (sp AB , maka larutan tepat jenuh akan mulai terbentuk endapan.

c. J A&K C J B > K T (sp AB , maka larutan lewat jenuh, akan terjadi endapan.

Dengan demikian dapat diperhitungkan apakahdalam suatu pencampuran terjadi

pengendapan atau tidak.

5ontoh soal + 9LL ml larutan yang mengandung L,2 mol


34/44

M. 1 liter larutan yang mengandung L,LL1mol


35/44

(sp =e$8H%) ; J =e)&] x [ OH ‾ ]3

/ C 1L '1M ; J " K C J 1 C 1L ' 2 K)

" ; ) / C 1L '1M ; ) L,/ C 1L ' mol Q lt

1 C 1L ' M

M. 1 liter larutan mengandung L,LL1 mol 5l '

1 liter larutan mengandung L,LL1 mol Ag &

olume campuran ; 2 liter

J 5l ' K ; L,LL1 mol Q 2lt ; L,LLL0 mol Qlt

J Ag& K ; L,LL1 mol Q 2lt ; L,LLL0 mol Qlt

JAg & K C J 5l ' K ; JL,LLL0K C JL,LLL0K ; J0 C 1L ' 9K C J 0 C 1L ' 9 K ; 20 C 1L '/

(arena JAg&K C J5l ' K T (sp Ag5l

20 C 1L '/ T 1 C 1L '1L

maka terjadi pengendapan Ag5l

)0

4. . Rangkuman

1. arutan disebut jenuh kalau yang larut sudah maksimum.

2. (elarutan suatu #at menyatakan #at yang larut dalam sejumlah pelarut sampai

terjadi laruutan jenuh pada suhu tertentu.

). ntuk larutan jenuh elektrolit AB

AB n A m B /

Hasil kali kelarutan $(sp% AB ; J A& Kn C J B ' Km

:ika JA&K C JB ' K S (sp AB , berarti larutan belum jenuh, tidak ada endapan.

J A&K C J B ' K ; (sp AB , berarti larutan tepat jenuh, mulai ada endapan.

J A& K C J B ' K T (sp AB , berarti larutan le!at jenuh , akan timbul

endapan.

9. Adanya ion sejenis dapat memperkecil kelarutan suatu #at.misalnya 5a58)

lebih mudah larut dalam air dibanding dalam larutan 5a5l2 atau larutan


36/44

1. Hasil kali kelarutan *imbal $ 44% ]odida adalah +

A. J Pb2&K C J 4 ' K2

B. J Pb2&K C 2J 4 ' K

!. JPb 2&K C J 4 ' K

. JPb

2&

K C 2J 4

'

K

2

Z. JPb &K2 C J 4 ' K2

2. :ika (elarutan Ag258) adalah a mol Qltr , maka hasil kali kelarutan Ag258) adalah

A. a)

B. 2 a)

5. 9 a2

D. 9 a)

Z. 1L0 a0

). (elarutan Ag5l paling besar dalam ...

A. Air

B. arutan


37/44

3. :ika (sp g$8H%2 pada suhu tertentu ; 9 C 1L ' 12 , maka kelarutan g$8H%2 dalam

0LL ml larutan ....$ r g$8H% 2 ; 0/ %.

A. 0/ C 1L ' 0 gram B. 11M C 1L ' gram 5. 2 C 1L ' 9 gram

B. 0/ C 1L ' 9 gram 5. 11M C 1L ' 9 gram

/. Diketahui (sp dari senya!a garam sebagai berikut Ag5< ; 1,2 C 1L ' 1M Y Ag8H ; 1,) C 1L ' 12 Y Ag48) ; 1,L C 1L ' 12 Y

Ag258) ; /,L C 1L ' 12 Y AgBr ; 0,L C 1L ' 1)

rutan kelarutan garam tersebut diatas dari yang besar ke yang kecil adalah+

A. Ag5< Y AgBr Y Ag258) Y Ag48)

B. Ag8H Y Ag48) Y Ag258) Y AgBr

5. Ag8H Y AgBr Y Ag48) Y Ag258)

D. Ag258) Y Ag8H Y Ag48) Y AgBr

Z. Ag48) Y Ag258) Y AgBr Y Ag5<

. (edalam masing ' masing larutan 0LLml 5a5l2 L,LL1 Y 0LLml "r5l2 L,LL1 Y

0LLml dan Ba5l2 L,LL1 di tambahkan 0LL ml ( 2"89 L,LL1. :ika (sp 5a"89 ; 2 C

1L ' 0 Y(sp "r"89 ; ) C1L ' 2 Y (sp ; Ba"89 ; 1 C1L ' 1L Y aka secara teoritis

endapan #at yang akan terjadi endapan adalah

A. 5a"89 B. "r"89 5. Ba"89

D. Ba"89 dan "r"89 Z. 5a"89 , "r"89 Y dan Ba"89

1L. arutan jenuh senya!a dari suatu ogam . $8H%2 mrempunyai pH ; .Harga(sp dari senya!a tersebut adalah ...

A. ),) C 1L ' 21

B. ),L C 1L ' 2L

5. ).L C 1L ' 1L

D. ),L C 1L ' )M

Z. ),) C 1L ' )3

)3

4..3. Umpan Balik an Tindak Lanjut

5ocokanlah jumlah ja!aban Anda dengan kunci ja!aban tes formatif 9 yang terdapat

di bagian belakang modul ini . Hitunglah jumlah ja!aban Anda ang benar kemudian

gunakan rumus diba!ah ini untuk mengetahui tingkat penguasaan anda terhadap materi

kegiatan belajar 9.

6umus +

*ingkat Pencapaian ; :umlah ja!aban anda yang benar C 1LL ^

1L

Arti *ingkat (esukaran yang anda capai

L^ - 1LL^ ; Baik sekali

/L^ - /^ ; baik 3L^ - 3^ ; sedang


38/44

- M^ ; kurang

(alau tingkat penguasaan anda mencapai /L^ ke atas , anda dapat meneruskan ke kegiatan

belajar berikutnya . Bagus` . *etapi bila tingkat penguasaan anda masih diba!ah /L^ ,

Anda harus mengulangi kegiatan belajar ini , terutama bagian yang belum anda kuasai.

)/

3. Kun:i @a)a$an Tes =ormati'

=ormati' 1

1. Z

2. Z

). Z

9. Z

0. D

M. D

3. 5

/. 5

. 5

1L. D11. B


39/44

12. A

=ormati' 2

1. Z

2. D

). B9. D

0. A

M. D

3. D

/. A

. D

1L. B

=ormati'

1. A

2. D

). A

9. Z

0. A

M. D

3. 5/. D

. 5

1L. A

)

DA=*A6 P"*A(A

Polling c,*jokrodanoerdjo Harsono 6 , :asjfi Z, utan 6ahmi y, "ukartini ,1/, Imu

Kimia semster 9, :akarta , Zrlangga.

Purba ichael, 2LL9, KIMIA untuk SMA kelas XI ,:akarta, Zrlangga.

arhaeni , *resna "astra Uijaya, :uariah Adang ", 1/M (apita "elekta (imia "ekolah 1,

niersitas *erbuka,:akarta, (arunika.

"entot Budi 6aharjo , 2LL3, Panduan Belajar KIMIA untuk kelas XI SMA dan MA, "olo ,

P* Uangsa :atra estari.


40/44

9L

odul

ateri

arutan+


41/44

Asam basa

Penyangga

Hidrolisis

(elarutan dan hasil kali kelarutan

(ZA" W4

"A


42/44

mpan Balik 1/

(egiatan Belajar 2 + *4*6A"4 A"A BA"A,

PZ


43/44

R0AKS R0(KS AN 0L0KTR(LA

(L05

5@ NUR 5ACAT

SA N080R K(TA TASKALACA

@L L0TK(L BASR SURCA DE K 4 TASKALACA

R0AKS R0(KS AN 0L0KTR(KA

1. Pengantar

alam ke"idupan se"ari /"ari disekeliling kita sering dijumpai reaksi reduksi

dan oksidasi *ang perlu dipelajari le$i" mendalam & se$a$ 'akta adan*a reaksi redoks

terse$ut diantaran*a $atre** *ang $iasa untuk digunakan :amera &jam tangan & jam

dinding & kalkulator& "and p"one ds$. Kemudian :onto" lainn*a A::umulator &

perkaratan $esi& pelapisan logam ole" logam lain & $a"kan makanan *ang menjadi

$asi .


44/44

modul larutan

Documents